Asosiasi Penerbit Buku, Majalah dan Editor Jepang (AJPEA) membuat laporan terkait penjualan manga selama tahun 2018. Laporan ini dirilis pada 25 Februari lalu, dan isinya mencakup penjualan manga digital dan fisik.
Total penjualan manga di pasar pada 2018 mencapai 441,4 miliar yen (sekitar 57 triliun rupiah). Memang terjadi peningkatan sebanyak 1,9% dibandingkan pada tahun 2017, dimana saat itu total penjualannya mencapai 433 miliar yen.
Penjualan manga fisik dalam bentuk buku terhitung mencapai 158,8 miliar yen (turun 4,7% dari tahun sebelumnya). Sementara itu penjualan manga fisik dari majalah turun 10% dari tahun sebelumnya menjadi 82,4 miliar yen. Untuk buku manga digital mencapai 196,5 miliar (naik 14,8% dari tahun sebelumnya), dan manga digital pada majalah mencapai 3,7 miliar yen (naik 2,8% dari tahun sebelumnya).
Penjualan manga digital dibukukan mencapai 44,9% dari keseluruhan penjualan manga di 2018. Estimasi jumlah penjualan tersebut tidak termasuk dengan pendapatan iklan dari aplikasi gratis atau berbayar.
AJPEA juga telah merilis laporan pada Desember 2017 terkait penjualan manga. Tercatat penjualan manga fisik pada periode tersebut juga telah turun sebanyak 12% dari Januari hingga November 2017. Melihat laporan tahun 2018, tren penjualan manga secara digital makin mendominasi pasar manga di Jepang. Meskipun efek terhadap proses teknisnya cukup besar, namun pertumbuhan penjualan masih menjadi angin segar bagi pasar ini.
Banner: Jammerz
Sumber: ANN