Gelar Jepang Universitas Indonesia 25 (GJUI 25) sukses diselenggarakan pada tanggal 2-4 Agustus 2019, festival Jepang kampus terbesar di Indonesia ini tetap berjalan meski tersendat kendala padamnya listrik total di beberapa kota di Pulau Jawa. Peristiwa yang tidak diduga ini tidak menyurutkan minat para pecinta ‘Jejepangan’ untuk hadir dan menikmati serangkaian acara yang disuguhkan oleh pihak GJUI 25 ini.
Pada penyelenggaraannya yang ke-25 pada tahun 2019 ini, GJUI 25 mengambil tema ‘Timeless Memories’ untuk membangkitkan kembali rasa nostalgia terhadap kebudayaan Jepang yang populer sejak tahun 90-an di Indonesia. Sejumlah performer ternama lainnya juga ikut meramaikan panggung GJUI 25, seperti band The Heavenly Project, grup idol Shojo Complex, Nanairo Symphony, HYDRA, Honeybeat, komunitas DJ Otagroove, serta solois Nia dari KAORI Nusantara.
Selain itu, banyak rangkaian acara lainnya yang dapat dinikmati pada GJUI 25 ini, mulai dari lomba-lomba seperti dance cover dan cosplay, workshop budaya Jepang seperti Karuta dan Shodou bersama pembicara ahli, berbagai pertunjukan budaya Jepang seperti Yosakoi dan Omikoshi, Obakeyashiki atau rumah hantu Jepang, bazaar kuliner dan aksesoris ‘Jejepangan’, dan masih banyak lagi.
Penampilan Perdana Kei Takebuchi di Indonesia
Pada acara tahun ini, GJUI 25 mendatangkan bintang tamu internasional dari Jepang Kei Takebuchi, artis solo yang terkenal melalui karirnya sebagai vokalis grup Goose house. Sebuah momen yang spesial untuk Kei Takebuchi karena ini merupakan pertama kalinya ia tampil di panggung Internasional di luar Jepang.
Kei tampil sangat menawan dengan diiringi piano oleh Yamori membawakan lagu-lagu yang sudah tidak asing seperti Country Road (Japan Version), Harukakanata – Asian Kungfu Generation, Sparkle – Radwimps, Dreamer – One Ok Rock, Hikaru Nara – Goose House serta In This Blanket yang merupakan lagu single terbaru miliknya, Kei juga sempat berkolaborasi dengan The Heavenly Project membawakan lagu Go! – Flow yang membuat penonton semakin heboh.
Kejutan Ulang Tahun Untuk Kei Takebuchi
Untuk memperingati ulang tahun Kei Takebuchi pada tanggal 11 Juli lalu, Panitia GJUI secara diam-diam memberikan kejutan spesial di akhir penampilan Kei, Sebuah kenangan yang akan selalu di ingat olehnya ketika tampil di Indonesia, para panitia serta performer yang ada di atas panggung dengan kompak menyiapkan kejutan ulang tahun untuknya yang sontak membuat Kei menangis terharu.
Kei tidak henti-hentinya mengatakan kegembiraanya karena bisa tampil di Indonesia, dia sangat senang dengan antusias para penonton di Indonesia. Menurutnya, musik bisa menjadi suatu media untuk mempersatukan kita semua, karena itulah dia ingin bemain musik semua orang bisa menikmati musiknya bersama-sama.
Festival Gelar Jepang Universitas Indonesia tahun ini pun ditutup oleh Bon Odori yang dilakukan oleh para penonton serta panitia.
Foto & Text Oleh : Wawa Wardana
The post Gelar Jepang UI 25 Sukses Diselenggarakan Meski Listrik Padam appeared first on Japanese Station.