Panitia penyelenggara acara Olimpiade Tokyo 2020 beserta pemerintah kota Tokyo berencana menambah jam operasional transportasi umum kereta api hingga larut malam selama pertandingan Olimpiade berlangsung. Hal tersebut dikatakan kepada media pada Rabu, (22/1) setelah melakukan perundingan bersama pihak operator perkereta apian.
Penawaran ini dibuat untuk memudahkan mobilitas bagi para penonton Olimpiade Musim Panas yang menghadiri pertandingan antara 24 Juli hingga 9 Agustus 2020.
Untuk wilayah metropolitan, terdapat delapan tempat yang memiliki acara hingga larut malam dengan batas akhir pertandingan pukul 11 malam atau lebih. Layanan kereta api bawah tanah pun rencananya akan ditambah sebanyak 60 jalur dan dioperasikan oleh 19 perusahaan yang melayani daerah tersebut. Jadwal terbaru bagi perubahan ini akan selesai sekitar bulan April mendatang.
Bagi wilayah yang bertempat di area pantai, jalur Rinkai akan beroperasi sampai pukul 2 pagi. Pihak komite dan pemerintah kota saat ini sedang mempertimbangkan dengan pihak kereta api untuk meluncurkan kereta api tambahan pada siang hari di jalur tertentu dimana acara Olimpiade akan menyebabkan kemacetan.
Sedangkan untuk wilatah yang berada di luar Tokyo seperti Sapporo, Rifu dan Kashima pihak panitia mempertimbangkan penambahan jam operasional pelayanan bersama pihak kereta api.
Untuk Paralimpiade, jam perjalanan kereta api akan diperpanjang hingga satu jam pada hari pembukaan 25 Agustus 2020 dan upacara penutupan 9 September 2020.
featured image: wikidata
The post Jepang Berencana Menambah Layanan Kereta Hingga Larut Malam Selama Olimpiade appeared first on Japanese Station.