Luffy adalah kapten, memang, namun karakter bodoh namun keren itu memang terkadang tidak menunjukan dirinya atau kadang jarang Luffy bertindak sebagai kapten.
Meskipun begitu, jelas bukan berarti tidak ada, lho! Duniaku.net menemukan 7 momen di mana Luffy bertindak sebagai kapten.
Tentu saja tindakannya menjadi keren dan diikuti oleh Nakama-nya. Adegan apa saja, ya? Simak di bawah ini!
Mengehentikan Usopp Soal One Piece
sumber: dokumentasi duniaku.net
Ketika bertemu dengan Rayleigh, Usopp ingin memanfaatkan momentum ini untuk memberikan spoiler bagi orang-orang di sana tentang harta karun One Piece.
Maklum saja, Rayleigh kan mantan orang kedua di kelompok Raja Bajak Laut. Meskipun terdengar menarik, namun Luffy menghentikan pertanyaan Usopp dengan perintah ya untuk berhenti.
Luffy tidak ingin mendengar soal One Piece dari Rayleigh, bahkan jika iya, maka Luffy akan berhenti berusaha menjadi Raja Bajak Laut. Baginya petualangannya nanti tidak akan seru lagi, ini berarti Luffy masih terus memegang teguh tujuannya.
Karenanya, Usopp menjadi terkejut dan bahkan jadi takut, lalu Shakky jadi semakin ngefans dengan Topi Jerami.
Dalam versi animenya, adegannya jadi lebih keren lagi, bisa kamu cek di bawah ini:
sumber: dokumentasi duniaku.net
Untuk yang ini memang agak lucu dan aneh, namun keren di saat bersamaan. Luffy hanya ingin menjadi Raja Bajak Laut, bukan menjadi orang penting, karena itu dia tidak mau membuat aliansi setelah pertarungan Dressrosa.
Ternyata, kata-kata Luffy justru yang membuat Bartolomeo dan lainnya justru semakin ingin mengikuti Luffy.
Luffy mengatakan bahwa meskipun mereka tidak terikat aliansi, namun Luffy tidak melupakan perjuangan mereka bersama ketika mengalahkan Doflamingo, jadi kapanpun mereka membutuhkan atau pun sebaliknya, mereka akan siap saling membantu.
Tentu saja ini salah satu momen Luffy bertindak sebagai kapten.
Membakar Bendera Pemerintahan Dunia
sumber: dokumentasi duniaku.net
Siapa yang berani membakar bendera Pemerintahan Dunia dalam jagat One Piece, mungkin hanya anggota Revolusioner dan Luffy saja!
Dalam alur cerita Enies Lobby, Luffy memerintahkan Sogeking untuk membakar bendera Pemerintahan Dunia.
Luffy tidak ragu sama sekali, dan Sogeking serta anggota Topi Jerami lainnya juga tidak mempertanyakan keputusan kapten mereka lagi. Mereka siap berperang melawan Pemerintahan Dunia. Masih ragu kalau ini bukan adegan Luffy bertindak sebagai kapten?
sumber: dokumentasi duniaku.net
Zoro adalah salah satu karakter yang masih benar-benar menganggap bahwa sebodoh apapun Luffy, dia tetap kaptennya.
Ada beberapa momen Zoro menunjukannya. Ketika selesai menumbangkan Morgan, Zoro memanggil Luffy dengan kapten. Lalu ketika Luffy ingin mengajak Usopp kembali bergabung, Zoro yang mengingatkan bahwa tak semudah itu, karena Usopp sudah tak menghargai Luffy sebagai kapten, harus dia sendiri yang datang meminta bergabung lagi.
Selain itu ketika melawan Pica, Luffy memerintahkan Zoro melawannya, sedangkan Luffy menghadapi Doflamingo. Zoro mengiyakannya dengan julukan kapten, bukan Luffy. Setelahnya Zoro berkata “Kapten kami tidak ada urusan dengan batu tak berguna (Pica) sepertimu.”
CONTINUE READING BELOW
sumber: dokumentasi duniaku.net
Namanya kapten pasti memberikan izin dalam beberapa kondisi bukan? Ketika Luffy memberikan izin, bisa dibilang keren banget!
Di Dressrosa saja ada beberapa, ya seperti memberikan izin untuk Franky ketika ia ingin menolong suku Tontatta.
Selain itu, Sanji juga diberikan izin oleh Luffy untuk menyerang balik kapal Big Mom ketika Sanji dan yang lainnya di Thousand Sunny sedang dikejar.
Kerennya lagi sih dan menunjukan Luffy bertindak sebagai kapten adalah saat Franky dan Sanji meminta izin terlebih dahulu.
Berpencar dan Bertemu Lagi
sumber: dokumentasi duniaku.net
Meskipun tidak berakhir dengan mulus, namun Luffy menunjukan posisinya di sini.
Tahu bahwa dia dan anggotanya tidak akan menang melawan Pacifista dan Kizaru, Luffy dengan jelas memerintahkan mereka untuk lari menyelamatkan diri masing-masing, berpencar, dan bertemu lagi.
Tentu saja ini keputusan yang paling bijak saat itu, karena tidak mungkin mereka bisa menang dengan level kekuatan mereka sebelum time skip 2 tahun.
sumber: dokumentasi duniaku.net
Membahas level kepercayaan, Luffy memiliki kepercayaan yang sangat tinggi dengan Nakamanya.
Mulai dari percaya bahwa Sanji akan kembali ke Topi Jerami, atau percaya bahwa yang dikatakan Nico Robin adalah bohong dan ingin mendengar keinginan jujur dari Robin (yaitu ingin hidup).
Selain itu, Luffy selalu ingin melawan big boss di setiap alur cerita, dan dia percaya Nakamanya seperti Zoro dan Sanji akan membukakan jalan menuju big boss tersebut (dengan biasanya melawan musuh nomor dua atau tiga).
Jelas saja percaya dengan anggotanya adalah tanda bahwa dia kapten yang hebat!
Itulah 7 momen Luffy bertindak sebagai kapten. Bagaimana menurutmu? Ada yang lain versimu? Silahkan tulis di kolom komentar, ya.