Untuk melawan Kaido, Kin’emon mengatakan kelompoknya masih butuh tiga samurai.
Mereka adalah Kawamatsu, Denjiro, dan Ashura Douji.
Penulis belum tahu Kawamatsu dan Denjiro. Namun Ashura Douji sudah disebut di bab 920, dia adalah bandit yang dulu dikalahkan oleh Kozuki Oden.
Penulis juga belum tahu di mana Kawamatsu dan Denjiro. (Mungkin salah satu dari dua ini sebenarnya si Tenguyama Hitetsu dari Amigasa sih). Namun mungkinkah Ashura Douji sebenarnya sudah tampil di bab 921?
Yang penulis maksud sudah tentu adalah Shutenmaru, bandit yang menjarah Okobore setelah Luffy susah-susah memberi penduduk desa makanan.
Ada beberapa alasan kenapa penulis menduga demikian.
Ini sih rasanya sangat jelas ya.
Coba lihat baik-baik siluet Ashura Douji di atas. Dia adalah pria bertubuh besar dengan rambut keriting.
Lalu lihat lagi gambar Shutenmaru di atas artikel sebagai perbandingan. Bahkan bentuk ikat rambut Shutenmaru pun mirip dengan Ashura Douji.
Bahkan sebenarnya siluet di atas pun sudah menunjukkan kalau Ashura Douji adalah ahli pedang. Shutenmaru melawan Jack dengan pedang di bab 921.
Di mitologi Jepang, ada sosok bernama Shuten-doji. (Kamu-kamu pemain Fate Grand Order juga mungkin sudah pernah dengar nama ini).
Dia adalah pemimpin oni, yang lalu dibunuh oleh Minamoto Raikou.
Sekarang, lihat baik-baik nama Ashura Douji dan Shutenmaru.
Terasa seperti nama Shuten-doji yang dipecah kan?
Dulu, Ashura Douji dikatakan sebagai penjahat terburuk di daerah Kuri.
Sementara itu Shutenmaru adalah bandit gunung, yang mengincar siapa pun yang punya makanan dan harta untuk dijarah.
Awamnya ia mengincar Distrik Bakura, namun karena Luffy menyerahkan makanan ke Okobore, dia juga mengincar kota miskin itu.
Tampaknya Shutenmaru hanya Ashura Douji yang memutuskan mengganti namanya!
CONTINUE READING BELOW
Kenapa Jadi Jahat?
Kalau benar Shutenmaru dulunya adalah sekutu Kozuki Oden, penulis merasa alasan kenapa dia jadi penjahat sudah diungkap juga di bab 921.
Shutenmaru mengatakan kalau negeri ini tidak lagi memiliki orang kuat yang bisa dia ikuti, dan negeri Wano sebentar lagi akan hancur.
Kata-kata itu terasa seperti ucapan seseorang yang telah putus asa.
Penulis merasa sejak dulu juga Ashura Douji adalah sosok yang respek pada siapa pun yang lebih kuat dari dia.
Ketika Kozuki Oden mengalahkannya, sosok ini pun merasa kagum. Terutama karena Oden memang karismatik.
Lalu sosok yang ia kagumi ini ternyata bisa dikalahkan dan dibunuh oleh Shogun Orochi.
Tak lama kemudian, orang-orang yang seharusnya rekannya (Kin’emon, Kiku, Raizo, Kanjuro) lenyap dan ia sangka mati. Inuarashi dan Nekomamushi pergi dari Wano.
Sementara itu, wilayah Kuri, kekuasaan sang Ashura Douji yang kemudian diperbaiki oleh Oden, sekarang menjadi daerah hancur yang dikuasai oleh Jack.
Kalau teori ini benar, maka Shutenmaru mengganti nama dan hidup sebagai bandit hanya karena dia sudah kehilangan arah tujuan hidup.
Dia sendiri sepertinya tipe realis. Ia mungkin tak percaya kalau rekan-rekannya ada yang dikirim ke masa depan, dan secara sinis mengira kalau Oden dan seluruh pengikutnya sudah tewas, tak akan kembali. Karenanya dia menganggapi negatif ramalan Kozuki Toki.
Namun bila ada orang yang bisa membuktikan dirinya kuat, maka Shutenmaru mungkin akan beraksi lagi.
Orang ini mampu melawan Jack secara seimbang dalam duel. Dia benar-benar terasa sekuat seratus orang. Dia bisa jadi sekutu yang sangat berharga nih buat Topi Jerami.
Itulah analisis Duniaku.net soal identitas Shutenmaru.
Gimana menurut kamu? Setuju gak? Sampaikan di kolom komentar!