Portal internet Jepang, Shirabee, pada tahun 2016 kemarin mengadakan polling tentang “apakah wanita Jepang mau menikahi pria yang menurut mereka jelek tetapi kaya” terhadap 683 orang wanita yang berusia sekitar 20 sampai 69 tahun. Ketika dihitung, hasilnya menunjukkan perbedaan besar antara wanita dari kelompok umur yang berbeda.
Apakah anda mau menikahi pria yang jelek tapi kaya?
Presentase responden yang menjawab “ya”
- Wanita berusia 20-an: 32,8 persen
- Wanita berusia 30-an: 29,9 persen
- Wanita berusia 40-an: 22,6 persen
- Wanita berusia 50-an: 23,9 persen
- Wanita berusia 60-an: 16,4 persen
Beberapa dari mereka yang berusia 50-59 bilang bahwa semakin bertambahnya usia, semakin mereka tidak peduli dengan penampilan seseorang. Tetapi yang mengejutkan adalah, bahwa sebagian dari wanita 60-an bilang tidak mau menikah dengan pria yang jelek, meskipun kaya. Hal ini bisa saja dikarenakan para wanita dengan usia tersebut sudah terbiasa merawat diri sendiri secara finansial, membuat mereka cenderung tidak tertarik dengan kekayaan seorang pria.
Para peneliti juga membagi data yang dikumpulkan berdasarkan tingkat pendapatan (diurutkan dari 589 responden yang juga melaporkan pendapatan mereka), yang kembali menghasilkan beberapa hasil yang mengejutkan.
Apakah anda mau menikahi pria yang jelek tapi kaya?
Persentase responden yang menjawab “ya”
- Perempuan berpenghasilan kurang dari tiga juta yen: 24,5 persen
- Perempuan berpenghasilan tiga sampai lima juta yen: 16,4 persen
- Perempuan berpenghasilan lima sampai tujuh juta yen: 55,9 persen
Para wanita dengan peghasilan tinggi per tahunnya justru menjawab “ya”. Hasil ini mungkin disebabkan karena para wanita berpenghasilan tinggi telah menyadari pentingnya keamanan finansial atau kemewahan materi bagi hidup mereka.
The post Apakah Wanita Jepang Mau Menikahi Pria Jelek yang Kaya? appeared first on Japanese Station.