Pada artikel sebelumnya ada sebuah tulisan mengenai rencana saya membuat travel blog. Disana sempat diulas mengenai gaya traveling saya, tentang bagaimana saya selalu bisa menghemat biaya perjalanan. Banyak hal penunjang yang membuat saya bisa menghemat budget sebegitu besar, diantaranya adalah ketersediaan informasi jasa seperti rental motor, mobil, homestay, dll dalam tarif yang rendah. Biasanya saya mendapatkan info tersebut dari internet.
Hal itu membuat saya memikirkan aspek lain, ternyata jual beli secara online di bidang jasa berkembang cukup pesat selain jual beli barang. Apalagi dunia traveling sendiri menjadi hal yang sedang digandrungi saat ini. Jadi, sangat banyak peluang yang bisa diambil.
Siapa sangka penjualan jasa seperti ini bisa laku di dunia digital? Jika kita membicarakan ini di tahun 2010, tentu tidak banyak orang yang percaya. Namun seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi, jasa pun bisa dijual pada seluruh orang di penjuru dunia. Jika kamu memiliki kemampuan menjadi tour guide di Bali, maka kamu bisa menjualnya pada calon turis dari Australia yang sedang merencanakan perjalanan liburan. Dan hal ini tidak perlu dilakukan dengan bertatap muka, melainkan hanya melalui internet. Sungguh pesat, bukan, perkembangan teknologi di eta digital.
Tentukan Ide Usaha Kreatif
Apa kamu memiliki hobi yang sama dengan saya, yaitu traveling? Sudah merasa memiliki kemampuan dan pengetahuan yang mumpuni tentang berbagai destinasi wisata yang pernah dikunjungi? Inilah saatnya memanfaatkan ilmu tersebut menjadi ide usaha kreatif. Kamu bisa mencoba untuk membuka jasa tour guide, paket wisata, ojek wisata, dll. Minimal di kota tempat tinggal dulu saja. Dari kacamata saya sebagai seorang konsumen, hal itu sangat dibutuhkan lho. Malah menjadi kebutuhan primer penunjang perjalanan.
Bagaimana kalau tidak punya aset? Coba deh bereksperimen. Lakukan apapun yang sesuai kapasitas kamu. Banyak kok yang bisa dijual. Contoh lain dalam bidang traveling misalnya jasa foto jika memiliki pengetahuan lebih mengenai dunia fotografi. Punya tempat tinggal yang cukup luas atau kosong tidak terpakai? Bisa tuh disewakan menjadi homestay bagi para pengunjung.
Memanfaatkan Teknologi Sebagai Media Promosi
Setelah menentukan ide usaha kreatif yang akan digeluti, langkah berikutnya adalah promosi. Dalam dunia bisnis, promosi menjadi hal yang sangat krusial. Kan percuma kalau jualan jasa tapi tidak ada yang tahu. Untuk permulaan, kamu bisa menjadikan media sosial sebagai sarana promosi. Gabunglah ke grup traveling atau backpacker di Facebook, sering menulis tweet di Twitter dan sejenisnya. Selanjutnya, buatlah website sebagai media promosi andalan.
Kenapa Harus Menggunakan Website?
Jika diibaratkan, website itu seperti rumah. Sementara media sosial, marketplace, dan lainnya hanya kontrakan saja. Perbedaanya? Ya jelas banyak. Di rumah, kita bebas melakukan apa saja. Sementara ketika menumpang di kontrakan tidak bisa seenaknya merenovasi atau melakukan ini itu. Termasuk pada website, kita memiliki otoritas penuh dalam membuat media promosi untuk bisnis kita.
Seperti yang ditulis di awal, sebagian besar informasi yang saya dapatkan ketika mencari sarana penunjang traveling didapatkan dari internet. Dan saya cenderung memilih penyedia jasa yang memiliki website, tidak hanya media sosial saja. Informasi dari website resmi terasa lebih eksklusif dan terpercaya. Bisa bilang website itu seperti tahapan promosi paling serius. Artinya, dengan memiliki website maka kredibiltas bisnis akan meningkat di mata konsumen. Ini berlaku juga untuk jual barang online, tidak hanya jasa.
Selain itu, target pasar yang bisa dijangkau pun lebih luas dengan website. Kalau di media sosial, target kita hanya orang yang menggunakan media sosial tersebut. Begitupun marketplace, target yang bisa dijangkau hanya sebatas orang yang juga menggunakan marketplace tersebut. Berbeda dengan website, kita bisa menjangkau target sebanyak-banyaknya. Sangat menggiurkan bukan?
Memajukan Ide Usaha Kreatif dengan Website
Ingin mulai mencoba tapi tidak tahu cara membuat website? Sekarang semua sudah serba mudah, asal punya kemauan kuat, tidak malas, dan serius mencoba. Banyak informasi yang bisa dicari tentang cara membuat website bagi pemula. Yang sederhana pun tidak masalah kok, yang penting ada untuk menunjang promosi bisnis atau sebagai profil perusahaan (company profile).
Hal penting lain yang harus dipersiapkan adalah mencari web hosting murah. Untuk apa sih? Sebelumnya sudah disinggung bahwa website adalah “rumah”. Maka hosting adalah “tanah”. Hosting menjadi tempat dimana didirikannya website. Tentu kita harus memilih lokasi “tanah” yang aman dari bencana agar “rumah” tidak rusak. Salah satu penyedia hosting yang aman dan memiliki servis yang baik adalah Niagahoster.
Setelah memilih Niagahoster sebagai tempat hosting, langkah berkutnya adalah memilih domain. Dia berperan sebagai “alamat”. Jika kamu ingin mempromosikan “rumah” agar banyak orang yang datang, maka berikanlah “alamat” yang jelas pada mereka. Nama domain juga menjadi satu hal yang sering menjadi pertimbangan konsumen. Saya pun lebih memilih website dengan domain TLD (Top Level Domain) dibanding domain gratisan. Lebih terasa bonafit aja gitu. Kamu bisa mulai daftar domain murah dengan memanfaatkan berbagai promo yang diberikan oleh Niagahoster.
Itulah sedikit contoh ide usaha kreatif dari saya (berdasarkan pengalaman pribadi) yang bisa kamu coba. Atau setidaknya bisa menjadi gambaran dan bisa diaplikasikan menurut skill dan kapasitas masing-masing.
Tidak harus di bidang traveling kok. Banyak juga yang sukses menjual jasa lain dengan menggunakan website sebagai sarana promosi. Seperti jasa menulis artikel, jasa membuat tema / template website, jasa titip (jastip), dan lainnya. Kamu tetap bisa berbisnis di dunia digital meskipun tidak memiliki barang dengan menjual skill yang dimiliki.