Hiccup adalah tokoh utama di How to Train Your Dragon yang berteman dengan Toothless, nah ini dia 7 fakta Hiccup yang menarik!
Kita sudah membahas tentang fakta Toothless, berarti sekarang kita bahas pasangannya, yaitu fakta Hiccup dari How to Train Your Dragon.
Apa saja sih ketujuh fakta Hiccup itu? Silahkan simak dibawah ini!
Sebagai tokoh utama, tentu fakta Hiccup mengatakan bahwa dia adalah pelatih dan penjinak Naga terbaik.
Dia sudah banyak menjinakan dan melatih Naga, bahkan yang paling spesial ya Toothless si Night Fury.
Tipe Naga seperti Night Fury alias Toothless itu sangat langka dan sulit dijinakan.
Di awal-awal kemunculannya, para Viking suka pamer dengan jumlah Naga yang mereka bunuh. Di sisi lain, Hiccup berkata bahwa dia tidak mampu dan tidak tega untuk membunuh seekor Naga.
Ironisnya, dari semua film dan serial TV, hanya Hiccup karakter yang diperlihatkan membunuh Naga.
Bukan, ini bukanlah mantra, melainkan fakta bahwa Hiccup adalah seorang Ambidextrous atau orang yang bisa menggunakan kedua tangan kanan dan kirinya dengan sama baiknya.
Awalnya dia ditunjukan sebagai orang kidal, namun ternyata tangan kanannya juga bisa ia gunakan dengan baik, menjadikannya sebagai Ambidextrous.
CONTINUE READING BELOW
Tak hanya ketika dia memimpin grupnya, namun para Naga juga merasa bahwa Hiccup memang pemimpin yang harus mereka ikuti.
Selain itu, Hiccup mendapatkan kombinasi yang cocok bersama dengan Toothless alias Night Fury yang memang seekor Alpha Dragon.
Hiccup tidak bisa berbohong, dan dia pembohong yang buruk. Sekalinya berbohong dia akan merasa bersalah seharian.
Berkaitan dengan itu, Hiccup adalah aktor yang buruk, dan dia tidak ahli berpura-pura. Si kembar sahabat Hiccup menkonfirmasi hal tersebut.
Di film pertama, Hiccup masih berumur 15 lalu lompat ke 18 atau 19 tahun, dan di situ dia menjadi yang terpendek dari grupnya.
Sementara itu di film kedua, Hiccup sudah berumur 20 tahunan, dan dia menjadi yang tertinggi.
Di film pertama, dia hampir mati saat hampir terjatuh ke lava panas ketika mengalahkan Naga Red Death, lalu diselamatkan oleh Toothless.
Uniknya, di film kedua dia juga hampir mati, namun dengan kondisi yang berlawanan. Jika di film pertama hampir mati terpanggang, yang ini mati dengan Bewilderbeast yang menembaknya dengan es, namun lagi-lagi diselamatkan Toothless.
Nah itu dia fakta Hiccup. Bagaimana menurutmu? Silahkan tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.