Istana Shuri, salah satu situs budaya yang diakui oleh UNESCO di Prefektur Okinawa mengalami kebakaran hebat pada Kamis pagi. Imbas dari kebakaran ini, jalan di Shuri Tonokura yang berada di depan Univesitas Kesenian Prefektur Okinawa sempat alami kemacetan panjang.
首里城正殿で火事です。 #首里城 pic.twitter.com/Ym8ibkY1vZ
— 琉球新報 (@ryukyushimpo) October 30, 2019
Pemadam Kebakaran kota Naha menuturkan bahwa mereka mendapat panggilan darurat kebakaran di istana tersebut pada pukul 02:40 waktu Jepang. Pemadam kebakaran dan pihak lainnya juga menjelaskan belasan truk pemadam telah memadamkan api di aula utama dari istana. Namun api juga merembet ke bangunan terdekat lainnya.
火の粉が風に舞って正殿南側に広がり、消防が住民に避難を呼び掛けています。 #首里城 #首里城火災 pic.twitter.com/XCLChKS10G
— 琉球新報 (@ryukyushimpo) October 30, 2019
Angin kencang juga mengancam kebakaran merembet ke pemukiman warga. Pemadam Kebakaran setempat kemudian meminta seluruh warga untuk mengevakuasikan diri. Sejauh ini tidak ada informasi terkait korban jiwa.
Istana ini dibangun sekitar 500 tahun yang lalu oleh Dinasti Ryukyu. Kemudian pada tahun 1933, Jepang menjadikan istana ini sebagai harta nasional, namun sempat terbakar hebat pada Perang Dunia Kedua. Aula utama istana ini kemudian direnovasi pada tahun 1992 dan digunakan sebagai tempat perjamuan bagi pemimpin yang menghadiri pertemuan G-8.
Pada tahun 2000, sisa-sisa orisinal dari Istana Shuri juga telah ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO, di samping rerunutuhan istana lain dari Dinasti Ryukru di Okinawa.
Gambar: Banner
Sumber: NHK