King Arthur adalah tokoh penguasa kastil Camelot yang sudah muncul di mana-mana. Di dalam novel, di dalam film, dalam kartun Amerika sampai Anime, raja Britania ini sudah menjadi salah satu ikon mitos benua Eropa!
Meskipun ia adalah seorang raja yang dikatakan sebagai figur sempurna di dalam mitosnya, ia juga adalah tokoh tragis yang justru menderita akibat kehebatannya sendiri. Hal ini pun tentunya tidak luput dari kisah-kisah modern yang mencoba menceritakan kisah King Arthur dari sudut pandang yang berbeda!
Nah, apa sajakah hal-hal menarik yang bisa kita petik dari sepak terjang raja hebat ini? Kenapa ia sampai dianggap sebagai sosok tragis meskipun ia dikatakan sebagai seorang raja yang sempurna? Kita cari tahu lewat hal-hal yang akan kita ungkap di bawah ini, dengan mainan King Arthur versi Fahrul Toy Box!
Kayanya… Ada Sungguhan!
Meskipun memang sepak terjangnya adalah mitos yang ditulis oleh berbagai macam penulis klasik sebelum ditemukan oleh kultur pop, ada beberapa sumber yang mengatakan kalau seperti Robin Hood, setidaknya ada sosok yang menyerupai King Arthur di dunia nyata, lho!
Tapi justru sang Arthur Pendragon di dunia nyata mungkin bukanlah seorang raja seperti legendanya. Dalam Historia Brittonum, buku sejarah orang-orang Briton, Arthur digambarkan sebagai dux bellorum, yang artinya adalah “pemimpin para perang”, yang berarti kedudukannya justru tidak jauh beda dengan seorang Shogun di Jepang!
Eit, Apa Beneran Raja Britania?
Seperti yang disebutkan di atas, Arthur berkemungkinan besar adalah seorang jenderal di medan perang, tapi jelas kita juga bisa mengasumsikan mitosnya bahwa ia adalah raja. Tapi, apakah ia adalah raja Britania Raya seperti yang dipercaya kebanyakan orang?
Kebenarannya, mitos-mitos itu justru menceritakan Arthur sebagai raja tanah Briton, bukan secara eksplisit Britania Raya. Tanah Briton itu mencakup tidak hanya England, lho, tapi juga kerajaan Celtic, Perancis dan juga Eslandia!
Merlin adalah karakter fiksi, yang justru diadopsi dari orang sungguhan! Memang, ia bukanlah seorang penyihir di dunia nyata, tapi kebenaran di belakangnya justru lebih mengejutkan lagi!
Di dalam kutipan buku sejarah di atas, raja yang memimpin Arthur Pendragon sungguhan di Briton adalah Ambrosius, yang justru menjadi inspirasi dari tokoh Merlin, sang penyihir pengasuh calon raja tersebut!
Sering, orang-orang mencampurkan legenda Excalibur sebagai pedang yang dicabut oleh Arthur Pendragon di tengah sayembara kedudukan Raja oleh Merlin. Namun apakah seperti itu kisah yang sesungguhnya dari pedang legendaris bernama Excalibur tersebut?
Excalibur justru adalah pedang yang Arthur terima dari Lady of The Lake, Vivian. Sementara itu, pedang yang dicabut dari batu itu hanyalah pedang ujian semata, yang langsung rusak tidak lama kemudian. Karena kisah tersebut dinilai rumit, maka penulis-penulis mitosnya di kemudian hari menyederhanakan Excalibur jadi satu pedang!
CONTINUE READING BELOW
Mati Dibunuh Anaknya Sendiri!
Sang raja tidak searif dan bijaksana seperti dalam pikiran orang yang mengelu-elukannya. Malah, ia meniduri saudarinya, Morgause sehingga menciptakan kebingungan atas identitas Mordred sebagai anaknya. Di masa ini Arthur sudah menyatukan negeri Briton di kekuasaannya, dan ini sering diceritakan menjadi awal kejatuhannya!
Di dalam berbagai mitosnya yang terkenal, akhir hidup sang anak juga muncul dalam pertarungan terakhir Arthur, The Battle of Camlann. Di dalam pertempuran tersebut, tidak hanya Mordred yang juga menjadi korbannya, akan tetapi Arthur juga sering diceritakan tewas atau sekarat dalam pertempuran tersebut.
Apakah kamu salah satu dari penggemar King Arthur, Arturia, dan segala wujudnya? Bagikan pendapatmu di kolom komentar!
Semua gambar bersumber dari Fahrul’s Toy Box