Di bawah sinar mentari bulan Agustus
Kau mencengkram dengan tangan kanan
Di jalan menanjak dengan cahaya pepohonan
Aku melihat dirimu yang mengayuh sepeda sementara berdiri
Karena aku tak mengetahui namamu
Tanpa disadari aku memanggilmu sebagai malaikat ber-ponytail
Pada cinta pertama (yang sesaat)
Aku tak bisa mengungkapkan cinta
Semua hanya berlalu begitu saja
Terasa menyakitkan (dan manis)
Dengan rasa yang sedikit pahit
Bagaikan menggigit buah mentah bersama kulitnya…
Lemon di musim panas
Sementara membawa raket
Aku melihatmu pulang sekolah
Pertemuan yang tak disengaja ini
Bagaikan masa depan yang diramalkan bertemu di persimpangan
Meski aku ingin mengatakan sesuatu
Karena senyumanmu yang tak bisa didekati
Aku tak dapat mengeluarkan suaraku
Dengan seragam sekolah dan (pita)
Matahari senja yang mulai terbenam
Entah kenapa terlihat cocok denganmu
Karena kau begitu jauh (perlahan)
Hanya dengan memandangmu saja
Cinta yang tak terbalas tetap tertutup di dalam hati
Lemon di dalam hatiku
Pada cinta pertama (yang sesaat)
Aku tak bisa mengungkapkan cinta
Semua hanya berlalu begitu saja
Terasa menyakitkan (dan manis)
Dengan rasa yang sedikit pahit
Bagaikan menggigit buah mentah bersama kulitnya…
Lemon di musim panas