[Lirik, Lyrics, Lirica, Liedtext, Letras, Paroles, 歌詞, บทร้อง, лирика]
ROMAJI:
Machihazure sabireta roten
Yoru mo fuketa koro, nigiwau rojiura
Velvet yabuketa isu
Tabako kuwae nagara
Yaseta neko ayasu
Nemurenai machi no shadow
Tayoreru mono nado nai shounen
Soredemo waratte ikiteita kimi
Kuruoshiku furu kono ame ni
Kanashimi sae esa ni hashiri
Sakanai koi mizu wo maite wa
Saiteiru ai wa karehateta mama
Yakekogeta guriin no aki bin
Utsuru roman ni yoishireru joufu
Neon light kogashita kyoushuu
Honnou no mama ni sa ikita otokotachi
Raion no manazashi
Deguchi no nai rabirinsu
Soredemo jishin ni michita hito no kao
Koi to iu maboroshi wo mite
Ai to iu kanashimi wo shiru
Nanika wo mitsukedasu koro ni wa
Mou kitto koko ni wa inai, saraba
Oousotsuki no aitsu
Kono machi wo hanare
Tomi wo tsukande wa
Oowarai shite tatte uwasa
Demo sonna aru hi
Jibun no uma kara ochite
Sore kara dou shitakatte
Ima wa dare mo shiranai
Koi to iu maboroshi wo mite
Ai to iu kanashimi wo shiru
Nanika wo mitsukedasu koro ni wa
Mou kitto koko ni wa inai, saraba
KANJI:
大橋トリオ – LOTUS
町外れ寂れた露店
夜も更けた頃、賑わう路地裏
ベルベッド破けた椅子
煙草くわえながら
痩せた猫あやす
眠れない街のシャドー
頼れるものなどない少年
それでも笑って生きていた君
狂おしく降るこの雨に
悲しみさえ餌に走り
咲かない恋水を蒔いては
咲いている愛は枯れ果てたまま
焼け禿げたグリーンの空き瓶
映るロマンに酔いしれる情婦
ネオンライト焦がした郷愁
本能のままにさ生きた男達
ライオンの眼差し
出口のないラビリンス
それでも自信に満ちた人の顔
恋という幻を見て
愛という悲しみを知る
何かを見つけ出す頃には
もうきっとここには居ない、さらば
大嘘付きの彼奴
この町を離れ
富を掴んでは
大笑いしてたって噂
でもそんなある日
自分の馬から落ちて
それからどうしたかって
今は誰も知らない
恋という幻を見て
愛という悲しみを知る
何かを見つけ出す頃には
もうきっとここには居ない、さらば
INDONESIA:
Pada gerai yang sepi di pinggir kota
Saat malam semakin larut, gang semakin ramai
Pada sofa beludru yang robek
Sementara menghisap rokok
Bersandar layaknya seekor kucing
Bayangan kota yang tak bisa tidur
Anak muda yang tak dapat diandalkan
Meski begitu, kau tersenyum dan terus hidup
Dalam hujan yang turun dengan derasnya
Bahkan kesedihan mengejar mangsanya
Menyiram cinta yang takkan pernah mekar
Cinta yang mekar akan tetap menjadi layu
Dengan botol hijau kosong yang terbakar
Wanita lacur mabuk dengan ilusi cintanya
Nostalgia yang hangus oleh cahaya neon
Para lelaki pun terus hidup dengan instingnya
Dengan tatapan seperti singa
Itu adalah labirin tanpa jalan keluar
Meski begitu, wajah mereka tampak percaya diri
Melihat ilusi yang dinamakan cinta
Mengenal kesedihan yang dinamakan cinta
Ketika sudah menemukan sesuatu di luar sana
Maka pasti takkan berada di sini, sampai jumpa
Dia adalah pembohong besar
Yang pergi jauh dari kota ini
Kekayaan yang digenggamnya
Adalah rumor yang ditertawakan
Tapi suatu hari, tiba-tiba saja
Dia terjatuh dari kudanya sendiri
Sejak saat itu, apa yang ia lakukan
Hingga kini tak ada satu pun yang tahu
Melihat ilusi yang dinamakan cinta
Mengenal kesedihan yang dinamakan cinta
Ketika sudah menemukan sesuatu di luar sana
Maka pasti takkan berada di sini, sampai jumpa
Note:
[1] Di Jepang, bunga teratai memiliki bahasa bunga atau makna, yaitu “cinta yang terasingkan” dan “kefasihan dalam berbicara”.