Duniaku.net – Belum lama ini salah satu YouTubers dari Jepang bernama Fischer mewawancarai Oda terkait manga One Piece kesayangan kita! Simak rangkuman wawancara Oda dengan Fischer oleh duniaku.net berikut ini!
Sumber: dokumentasi duniaku.net
Wawancara Oda dengan Fischer ini membahas banyak hal, salah satunya adalah terkait cerita akhir One Piece.
Oda mengatakan bahwa dia ingin menyelesaikan One Piece dalam waktu 5 tahun. Tapi berhubung ini Oda yang kita bicarakan, perkiraan waktu ini bisa saja sangat tidak sesuai dengan kenyataan karena rencana Oda biasanya bergeser tergantung kebutuhan.
CONTINUE READING BELOW
Dulu Oda sempat mengungkapkan bahwa Brook direncanakan akan muncul di awal Grand Line, tapi akhirnya malah muncul di penghujung paruh pertama Grand Line.
Apalagi dengan arc Wano yang masih berjalan dan tampaknya tidak akan selesai dalam waktu dekat, rasanya tak mungkin One Piece benar-benar tamat dalam 5 tahun. Tapi setidaknya, kita tahu Oda sudah merencanakan bagaimana akhir dari One Piece.
Sumber: dokumentasi duniaku.net
Dalam wawancara Oda dengan Fischer mereka juga menanyakan perihal Armada Besar Topi Jerami, kelompok Bajak Laut yang mengabdikan diri kepada Bajak Laut Topi Jerami.
Tentu kalian ingat kalau Armada Besar Topi Jerami disebutkan di akhir arc Dressrosa bahwa mereka akan terlibat dalam suatu hal yang besar dalam cerita One Piece. Terkait hal ini, Oda mengatakan bahwa kejadian tersebut akan “segera” tiba!
Namun perlu diingat, “segera” yang dimaksud oleh Oda ini bisa kapan saja. Bisa saja mereka berkumpul di Wano dan bisa saja nanti setelah arc Wano usai.
Pastinya, kita tak perlu menanti sampai akhir One Piece untuk melihat kejadian besar ini berlangsung!
CONTINUE READING BELOW
Sumber: dokumentasi duniaku.net
Detail lain terkait akhir One Piece juga diungkap dalam wawancara Oda dengan Fischer, yaitu tentang pulau terakhir: Raftel!
Oda mengatakan dalam wawancara itu bahwa film One Piece: Stampede memiliki petunjuk soal Raftel! Petunjuk yang dikatakan oleh Oda ini kemungkinan terkait dengan ejaan asli nama Raftel, yaitu Laugh Tale (dalam Bahasa Jepang ditulis sama seperti penulisan Raftel).
Selain itu Oda juga menyebutkan bahwa dia tidak menggambar Pulau Raftel ketika Luffy dan yang lain menerima penjelasan soal Grand Line dari Crocus di Tanjuk Kembar. Jadi sampai sekarang wujud Pulau Raftel, atau Laugh Tale masih diselimuti misteri.
Kuma Menyebar dengan Sengaja?
Sumber: dokumentasi duniaku.net
Tentu kalan ingat kejadian sebelum Time Skip di mana seluruh anggota Topi Jerami dilempar ke penjuru dunia One Piece oleh Kuma. Wawancara Oda dengan Fischer mengungkap fakta mengejutkan terkait hal ini!
Tahukah kalian, ternyata selama ini Kuma mengirim masing-masing anggota Topi Jerami ke lokasi yang dia sudah tentukan! Artinya, Kuma tahu persis ke mana anggota Topi Jerami dilempar!
Apakah ini berarti Kuma memang sengaja menyuruh mereka berlatih sesuai dengan tujuan masing-masing? Pastinya, sejak kejadian tersebut Kuma telah menjadi penyelamat kelompok Topi Jerami!
CONTINUE READING BELOW
Sumber: dokumentasi duniaku.net
Selain tentang One Piece, wawancara Oda dengan Fischer juga mengungkap berbagai sisi dari mangaka Eiichiro Oda yang mungkin kita belum tahu.
Contohnya seperti ukuran sepatu Oda yang ternyata adalah sebesar 26,5 cm. Juga bahwa Oda mulai berolahraga futsal lagi setelah 20 tahun, sampai beberapa kali terluka. Akhirnya Oda malah memutuskan untuk berjalan-jalan saja untuk kesehatannya.
Selain itu ada juga soal rumor yang mengatakan bahwa Oda punya ATM di rumah. Hal itu akhirnya dikonfimasi oleh Oda bahwa itu tidak benar.
Oda juga menyebutkan bahwa dia sangat menyukai makanan Sushi.
Itu tadi rangkuman dari hasil wawancara Oda dengan Fischer yang merupakan YouTubers dari Jepang. Bagaiman menurut kalian? Apa ada yang menarik? Berikan tanggapan kalian di kolom komentar di bawah, ya!
Sumber: Twitter
Suka bermain Mobile Legends, Free Fire, PUBG Mobile, dan Chess Rush? Baca GGWP.ID untuk meningkatkan skill kamu agar lebih jago!