Polisi Jepang Menangkap Pemalsu Kartu ‘Game Dragon Ball Heroes Arcade’

Posted on

Pihak kepolisian Jepang di wilayah Akita dan Kyoto telah menangkap dua orang tersangka yang dicurigai memalsukan kartu dari game arcade Dragon Ball Heroes” pada hari Selasa, 13 November 2018 lalu.

Tersangka yang tertangkap di Akita adalah seorang pria berumur 19 tahun yang diduga telah menjual lebih dari 1000 copy kartu secara illegal. Pihak kepolisian juga menduga bahwa tersangka telah menjual delapan kartu melalui lelang di internet dan mendapatkan uang sebesar 6,900 yen. Tersangka menjualnya kepada dua orang pria berusia 30 tahunan di wilayah Akita.

Sementara itu satu tersangka lainnya yang tertangkap di Kyoto yaitu seorang pria berusia 38 tahun merupakan pengangguran yang diduga sudah mendapatkan untung sebesar 1,2 juta yen dari penjualan kartu palsu tersebut. Tersangka telah menjualnya sejak Juli 2015 hingga Maret tahun ini. Tersangka diduga telah menjual tujuh kartu kepada tiga siswa SMA dan mendapatkan 2,200 yen dari penjualan tersebut.

Kepolisian Kyoto juga menggeledah rumah tersangka. Hasilnya polisi menyita tumpukan kartu illegal dan alat-alat yang digunakan untuk memproduksi kartu illegal tersebut. Tersangka mengatakan bahwa ia menyadari kejahatannya selama ini, namun ia mengaku bahwa hal ini adalah hal yang mudah untuk dilakukan demi menghasilkan uang.

 

Sebelumnya pada bulan Oktober lalu, pihak kepolisian Gifu telah menangkap tujuh orang diduga terkait dengan penjualan aplikasi cheat atau menggunakan layanan proxy dalam game smartphone Dragon Ball Z Dokkan Battle”.

Sumber: ANN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *