Kalian ingin merasakan sensasi kehidupan seorang samurai? Kunjungilah Restoran Samurai Jepang di Kota Kameoka, Prefektur Kyoto ini. Restoran berbintang Michelin yang menyajikan santapan lezat favorit para jenderal perang Jepang di masanya ini, menawarkan kesempatan bagi kita para pecinta kuliner untuk merasakan sensasi peperangan.
Nikmati suasana restoran samurai Jepang “Hekitei” dengan duduk di sisi jalan setapak sepi yang membentang di sepanjang tembok dinding rendah berdasar batu mirip kastil. Menatap gerbang agungnya, kalian akan berpikir mungkin inilah rumah seorang samurai, tetapi kalian salah. Tempat ini tidak hanya terlihat seperti rumah samurai, karena restoran ini benar-benar menjadikan rumah samurai sebagai lokasi membuka restoran.
Hekitei dulunya adalah rumah kepala keluarga samurai Heki, dan awalnya dibangun lebih dari 300 tahun yang lalu. Sejak saat itulah tempat ini diubah menjadi restoran. Spesialisasi rumah makan ini adalah sesuatu yang disebut “Busho Meshi” atau “Paket Hidangan Jenderal Samurai” yang mencakup porsi hidangan yang benar-benar dimakan oleh salah satu dari jenderal samurai Jepang paling terkenal, Akechi Mitsuhide.
Kota Kameoka dulunya merupakan tempat kediaman resmi Akechi Mitsuhide. Mitsuhide adalah seorang jenderal yang bertugas di bawah (dan yang kemudian mengkhianati) Oda Nobunaga, salah satu dari tiga pemersatu besar Jepang yang mengakhiri periode Sengoku, perang saudara Jepang selama berabad-abad. Koki Hekitei meneliti dokumen-dokumen sejarah yang berkaitan dengan kehidupan Mitsuhide. Dari sanalah mereka dapat menemukan salah satu makanan favoritnya yang istrinya Hiroko sering persiapkan dan sajikan kepada para samurai dan bawahannya, begitu pula dengan cara memasaknya. Hidangan itu adalah sup miso, tetapi sama sekali berbeda dengan sup miso yang selama ini kalian temukan di restoran Jepang modern.
Sebagai permulaan, ada potongan daging babi hutan di dalamnya, sesuatu yang belum pernah ada dalam sup miso kontemporer. Sup miso ini juga diisi dengan berbagai jenis umbi akar, yang membuat kuah kaldu sup jauh lebih kental dan lebih kuat daripada campuran kaldu rumput laut dan sedikit tahu pada sup miso umumnya. Sejujurnya, ini lebih seperti “miso stew” daripada “sup miso,” dan itu adalah pilihan yang cocok untuk seorang samurai. Sesuai dengan kalimat “Anda tidak bisa bertarung dengan perut kosong”, yang dalam bahasa Jepangnya (“Hara ga hette ha ikusa ga dekinu.“)
Satu porsi paket hidangan jenderal samurai ini seharga 4.800 yen dan tidak hanya berisikan sup miso, tapi juga termasuk di dalamnya berbagai hidangan yang mungkin tidak memiliki koneksi historis jelas dengan Mitsuhide. Makanan pendampingnya akan berganti secara musiman. Salah satunya adalah hidangan babi hutan, nasi mochi lengket okowa, dan beberapa sajian lezat lainnya. Sayuran musiman yang disajikan disini juga sangatlah cantik, kadang-kadang sampai terlihat seperti karya seni dekoratif asli.
Untuk hidangan penutup, ada matcha ice cream yang mengingatkan “dinginnya” kehidupan samurai saat itu. Semua hidangan disini sangatlah lezat, dan sup miso masih menjadi hidangan yang paling populer. Karena kenikmatan meneguk sup ala samurai sambil duduk di rumah restoran samurai Jepang asli, sangatlah memuaskan. Terlebih karena pada akhirnya kita hanya perlu melunasi bon pembayaran dan tidak berakhir dengan hidup penuh drama layaknya Mitsuhide.
Informasi Restoran Samurai
Hekitei / へ き 亭
Kyoto-fu, Kameoka-shi, Chitosecho Bishamon Mukobata 40
京都 府 亀 岡 市 千 歳 町 町 毘 沙門 向 畑 40
Restoran di buka saat jam makan siang sampai pukul 2, dan dilanjut pukul 5 sore sampai pukul 9 malam.
The post Restoran Samurai Jepang, Nikmatilah Hidangan Favorit Akechi Mitsuhide di Kyoto! appeared first on Japanese Station.