Review Boku No Hero Academia Chapter 257 – Awal Dari Pertempuran Baru

Posted on

Halo minnaa, Boku no Hero Academia chapter 257 sudah rilis tapi sebelum masuk kepembahasannya kita akan bahas sedikit tentang chapter sebelumnya. Di chapter 256 Murid – murid kelas A menunjukan kekuatan mereka dalam kelas untuk mengevaluasi hasil kerja magang mereka. Mereka semua harus bertarung melawan robot yang mereka hadapi saat ujian masuk. Dengan kekuatan mereka sekarang para robot itu bukanlah apa – apa. Mereka semua mengalahkan robot – robot itu dengan mudah. Sudah terlihat mereka sudah berkembang. Disisi lain tanduk Eri mulai tumbuh, Eraser Head harus turun tangan langsung melihat keadaannya agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan. All might di chapter ini menyerahkan sebuah buku panduan tentang one for all kepada Deku

Kekuatan Baru One For All

Menyambung Allmight yang memberikan buku panduan di chapter sebelumnya. Di chapter 257 ini allmight memberikan penjelasan lebih lanjut terkait buku itu. Di buku itu terdapat semua informasi atau ingatan yang Allmight punya tentang pemilik one for all terdahulu kecuali penerus ke dua dan ketiga. Allmight tidak dapat menemukan informasi apapun tentang mereka berdua. Midoriya bercerita tentang kekuatan yang dia dapat dari one for all dan baru juga dia kuasai, black whip. Dia bilang kalau kekuatan itu hanya bisa dia gunakan kurang lebih hanya sedetik. Jadi dia belum bisa menggunakan quirk itu sehebat Sero atau Aizawa. Disini terungkap pemilik dari quirk black whip itu adalah Banjyo Daigoro atau yang lebih dikenal dengan Lariat. Dia adalah penerus generasi kelima dari one for all. Keahliannya adalah mengait dan bergerak di udara dengan energi yang keluar dari tubuhnya dalam bentuk tali.

Lariat penerus kelima one for all

Midoriya terkagum kagum dengan quirk dari pendahulu one for all tapi seperti biasa Bakugo yang ada bersamanya dalam obrolan itu meremehkan semua quirk yang mungkin akan didapat oleh Deku suatu saat nanti. Dimasa lampau para pemilik one for all walau dengan gabungan quirk yang mereka punya sejak lahir tetap tidak dapat mengalahkan All for one. Dia selalu bisa mengalahkan mereka yang terkuat. Para penerus one for all terus menerus mewariskannya kepada generasi selanjutnya dengan harapan akan ada masa dimana generasi selanjutnya akan bisa mengalahkan All for one dan benar saja generasi kedelapan yaitu Allmight  berhasil melakukannya walau All for one belum kalah sepenuhnya setidaknya dia sudah berada dipenjara. Allmight mengubah nada bicaranya dan mengatakan dengan serius kepada Deku, quirk yang harus dikuasai Deku dari kristalisasi quirk pendahulu one for all selanjutnya adalah quirk dari guru allmight Hana Shimura, Float atau terbang. Sudah terbuka quirk dari guru allmight dari segi quirk sangat cocok Hana Shimura berpatner dengan Gran Torino yang memiliki Quirk jet. Mereka sama sama kuat di udara. Bokugo tertawa meremehkan karena saat Midoriya bersusah payah untuk menguasai quirk float Bakugo sudah menguasai tehnik terbang dengan ledakannya.

Bakugo meremehkan deku
Pesta!!!!

Saat Midoriya dan Bakugo kembali ke asrama. Teman teman mereka sedang sibuk menyiapkan pesta penerimaan siswa antar sekolah dan tahun baru sekolah gabungan. Mereka sibuk memasak dan mempersiapkan kedatangan kelas B juga. Ditengah tengah pesta Midoriya merasa sangat bersyukur bisa bersama teman – temannya, bisa berbicara seperti teman dengan Bakugo, dapat diperhatikan oleh Allmight. Sangat bersyukur bisa berjuang dan belajar sampai saat ini. Disisi lain Allmight bertemu dengan Aizawa. Dia bilang akan membantunya dengan masalah Eri. Dia juga sudah mendapatkan motivasi untuk terus berjuang dengan cara yang dia bisa walau awalnya dia pesimis dengan dirinya saat ini. Aizawa juga mendukungnya dengan mengatakan banyak orang yang bisa mendapatkan kekuatan hanya dengan Allmight yang masih hidup.

Scene berpindah disebuah rumah sakit, terlihat seorang perawat menyapa seorang dokter. Perawakannya terlihat seperti dokter yang menjadi kaki tangan All for One. Ini sudah sangat membuktikan kalau Clue rumah sakit yang didapat Aizawa sebelumnya memang benar adalah petunjuk besar. Chapter ini diakhiri dengan kata – kata akhir maret, pada hari ini pahlawan telah menghilang dari jalanan. Sebuah kata – kata yang membuat kita penasaran bukan??

dokter berjalan dilorong rumah sakit

Menurut mimin penerus kedua dan ketiga dari One for all adalah yang paling kuat karena sampai saat ini hanya mereka yang tidak ditunjukan wujudnya atau bahkan tidak ada informasi sedikitpun tentang mereka. Deku akan bersusah payah untuk menguasai quirk float karena quirk black whip saja hanya bisa dia kuasai dalam waktu singkat. Dokter yang berada dirumah sakit itu mimin rasa sudah pasti adalah kaki tangan All for one dan rumah sakit itu memiliki rahasia dibaliknya. Chapter ini juga menurut mimin akan menjadi awal dari pertarungan baru dimasa depan.

Yoshhhh bagaimana menurut kalian? Apakah yang akan terjadi di chapter selanjutnya? Apakah Midoriya akan berhasil menguasai quirk float? Atau dia malah akan membuat kejutan besar lagi?

Nantikan review selanjutnya Silahkan tulis pendapat dan komentar kalian tentang chapter ini di kolom komentar. Jika kalian suka sama review mimin kasih bintang 5 ke review ini yaa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *