Review Boku no Hero Academia Chapter 302 – Lahirnya Dabi

Posted on

Hai haiii minnaaa, boku no hero academia chapter yang lalu diceritakan masa lalu pernikahan Endeavour dan Rei. Mereka menikah bukannya karena cinta tapi atas dasar pernikahan quirk dan Rei menyetujui. Akhirnya lahir Touya yang memiliki kekuatan yg kuat tapi tubuh yang lemah, lalu lahir Fuyumi, Natsu, dan akhirnya Shoto yang sempurna. Gimana lanjutannya? Yuk langsung cus.

Lahirnya Dabi

Setelah Touya berusaha menyerang Shoto. Semua saudaranya dibatasi untuk main dengannya. Gimana gak stres coba anak kecil dilarang main sama saudaranya. Disisi lain, Touya masih nyimpan amarah dan ambisi untuk buat ayahnya bangga. Rei diminta untuk menjaga Shoto dan juga mengurus Touya. Sedangkan si Touya merasa ibunya gak berhak ngatur – ngatur dia karena tubuh lemahnya dia dapat dari ibunya. Rei stres berat, hampir tiap hari dia keliatan kayak tertekan dan tersiksa. Mungkin dari sini, dia menjadi sakit dan menjauh dari Shoto seperti yang terlihat di flashback masalalu Shoto dulu.

Touya menyalahkan Ibunya

Touya yang berlatih sendiri menemukan suatu teknik yang hebat. Dia bersemangat dan bilang ingin nunjukin pada ayahnya saat liburan tapi dia malah dimarahi karena apapun tekniknya itu pasti bikin luka di tubuhnya. Rei juga kena marah karena gagal mencegah Touya, tapi apa daya dia juga stres. Akhirnya di hari yang ditunggu Touya, Endeavour tidak datang. Itu bikin hatinya hancur dan luapan emosinya membakar semuanya. Dari sanalah semua orang mikir kalau Touya sudah mati karena kebakaran hebat, ya memang Touya mati, tapi dia lahir menjadi Dabi.

Matinya Touya dan Lahirnya Dabi
Awal Bersatunya Keluarga Todoroki

Sejak kejadian itu, Endeavour jadi lebih ambisius lagi buat ngejadiin Shoto pahlawan yang hebat. Emang akar masalah keluarga ini adalah Endeavour, tapi tidak semuanya hanya menjadi tanggung jawabnya itu pendapat Natsu dan yang lain. Sejak berubahnya Shoto, dia bisa memperbaiki hubungannya dengan ibunya dan juga kondisi keluarga mereka. Momen inilah yang jadi pemersatu keluarga Todoroki. Best Jeanist dan Hawks terlihat nunggu diluar gak mau ngerusak momen itu.

Shoto berusaha Menghibur Ayahnya

Yoshh Minnaaa berakhir sudah pembahasan chapter ini. kisah keluarga Todoroki cukup mengharukan hiks hiks. Mimin berharapnya sih mereka bisa bikin Dabi berubah jadi Touya lagi. Tapi kita masih belum tau kedepannya gimana. Bisa aja gak ada jalan lain selain menghabisi Dabi. Semoga aja gak gitu yaa

 

Gimana menurut kalian? Apa kisah keluarga mereka cukup mengharukan bagi kalian? Momen yg paling sedih yg mana? Bisakah mereka menghentikan Dabi? kita tunggu saja di chapter berikutnya.

 

Silahkan tulis pendapat dan komentar kalian tentang chapter ini di kolom Komentar
Jika kalian suka sama review mimin kasih bintang 5 ke review ini yaa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *