Duniaku.net – Di Kimetsu no Yaiba episode 15, kita mulai masuk bagian seru lagi.
Episode 14 bisa dibilang hanya episode santai, di mana Inosuke, Zenitsu, dan Tanjiro berleha-leha sejenak setelah menghabisi iblis di dalam rumah besar.
Mulai di episode 15, Tanjiro, Inosuke, dan Zenitsu mulai harus berurusan dengan iblis tangguh. Sekeluarga pula.
Apa yang terjadi? Simak lima hal menarik Kimetsu no Yaiba episode 16 berikut!
CONTINUE READING BELOW
Murata Menunjukkan Dirinya Berguna
Murata adalah salah satu Demon Slayer yang berangkat duluan ke Gunung Nagumo, dan satu-satunya yang berhasil lolos dari jerat jaring.
Ia awalnya begitu tidak menonjol sampai saya pun kadang lupa namanya.
Meski begitu, di Kimetsu no Yaiba episode 16, Murata menunjukkan dirinya masih Demon Slayer.
Ia suka rela menahan rekan-rekannya yang terjerat jaring, sehingga Tanjiro dan Inosuke bisa lanjut mendekati pengendali boneka.
Akhir Tragis Para Demon Slayer
Mendekati pengendali jaring, Tanjiro dan Inosuke berjumpa dengan Demon Slayer yang masih memiliki akal.
Mereka juga dikendalikan lebih kuat, karena jarak mereka dengan sang pengendali lebih dekat dari yang ditahan Murata.
Awalnya, Tanjiro seperti menemukan solusi mengatasi para Demon Slayer ini. Ia hanya tinggal membawa mereka lari, lalu melempar mereka ke pohon. Ini membuat mereka terbelit.
Apakah mereka bisa diselamatkan? Sayangnya tidak, walau terbelit si pengendali jaring masih bisa mematahkan leher para Demon Slayer itu dari kejauhan.
Situasi ini membuat Tanjiro memancarkan aura amarah yang begitu besar, sampai Inosuke pun terintimidasi.
Combo Inosuke dan Tanjiro Menyelesaikan Ibu laba-Laba
Si pengendali jaring memiliki satu senjata lagi: tubuh iblis tanpa kepala, yang bisa ia kendalikan dengan jaring.
Pada akhirnya, solusi untuk iblis itu dan juga si ibu laba-laba ya kombinasi Inosuke dan Tanjiro.
Serangan kombinasi Inosuke dan Tanjiro awalnya mencincang dan menghancurkan si iblis tanpa kepala.
Kemudian Inosuke melempar Tanjiro, langsung ke posisi si ibu laba-laba.
Tanjiro pun memenggal sang ibu laba-laba.
Yang menarik? Sang ibu laba-laba sengaja menyerahkan diri saat menyadari bila ia mati, ia terbebas. Tanjiro bisa merasakan kepasrahan ini dan menggunakan jurus lembut, yang membuat sang ibu laba-laba bahkan tidak merasa sakit saat terpenggal.
Kimetsu no Yaiba episode 16 memperlihatkan masalah ini tidak akan selesai hanya dengan ibu laba-laba.
Bahkan si emak ini sepertinya yang paling lemah di keluarganya.
Masih ada si bapak, yang mengintimidasi si emak.
Masih ada beberapa anak.
Selain itu, ada juga Rui, yang tampaknya adalah sosok utama di keluarga ini.
Si emak juga memperingatkan Tanjiro soal keberadaan 12 Kizuki di hutan.
Yang kocak, sementara Inosuke dan Tanjiro bisa menghabisi seorang iblis berduaan, Zenitsu masih nyasar.
Tapi ada indikasi kita bisa melihat aksi keren Zenitsu dalam kondisi trance lagi.
Zenitsu diperlihatkan dibuntuti laba-laba misterius di episode ini.
Itu lima hal menarik Kimetsu no Yaiba episode 16.
Gimana pendapat kamu?
Sampaikan di kolom komentar!
Mau coba berbagai game dan VR buatan dalam negeri secara gratis? Raih banyak hadiah secara gratis, dan main sepuasnya? Yuk kunjungi BEKRAF Game Prime 2019, di Balai Kartini Jakarta, hari Sabtu dan Minggu, 13-14 Juli 2019. Acaranya gratis lho guys, jadi daftar sekarang ya di sini!