Pada acara Anime Central yang berlangsung kemarin, Sekai Project mengumumkan telah mendapatkan lisensi penerjemahan novel visual “Fuyu no Polaris”, “Sanarara R”, dan “Kemono Musume no Sodatekata”. Proyek ke-41 hingga 43 ini menambah panjang deretan novel visual yang akan dirilis dalam bahasa Inggris oleh perusahaan startup dari Los Angeles ini.
Fuyu no Polaris/Winter Polaris, novel visual buatan Stage-nana ini sudah dipastikan akan dirilis musim panas tahun ini. Novel visual ini memiliki rating semua umur dan formatnya dibagi menjadi dua cerita yang masih berhubungan.
Pada satu cerita, seorang laki-laki tinggal di Tokyo dimana sebuah wabah penyakit menyebar ke seluruh dunia. Orang-orang yang terkena penyakit ini meninggal secara mendadak dan menghilang menjadi serpihan, meninggalkan hanya pakaian yang mereka pakai. Berhari-hari dan berbulan-bulan berjalan, seorang lelaki merasa ditinggalkan di sebuah dunia yang kosong dari seluruh umat manusia. Hingga pada suatu musim dingin, ia bertemu dengan gadis aneh yang memakai pakaian gothic-loli yang bernama Tsubaki dan menyatakan dirinya tidak bisa mati.
Satu cerita lainnya, menggunakan setting di pantai yang disinari matahari yang cerah di sebuah pulau kecil. Seorang kurir bernama Elena menyelamatkan seorang gadis yang terombang-ambing di lautan pasca badai. Gadis tersebut, Mary, mencengkeram sebuah botol kaca yang dibuat dengan teknologi yang sulit dikenali. Sebuah misteri membuat keduanya berlayar ke lautan hingga ke ujung bumi untuk mencari pembuat botol kaca tersebut.
Novel visual kedua yang akan diterjemahkan oleh Sekai Project adalah Sanarara R. Novel visual karya NekoNeko Soft ini merupakan remake dari novel visual terdahulunya dengan nama yang sama namun tanpa embel-embel “R”. Remake ini juga menambahkan heroine terbaru dan skenario tambahan pada setiap fandisk. Resolusi grafisnya juga sudah diubah dari 4:3 menjadi 16:9. Novel visual ini akan tersedia dalam rating semua umur dan opsi 18+. Direncanakan novel visual ini dirilis pada kuarter ketiga pada tahun ini.
Sinopsis :
Ini adalah hal yang pasti terjadi pada semua orang… sebuah cerita yang misterius
Suatu hari, aku didatangi oleh seorang gadis yang tak kukenali.
Gadis ini mengatakan bahwa ia dapat mengabulkan permintaan yang aku inginkan akan tetapi…Apakah gadis yang sulit dipercaya ini dapat melakukannya?
Ketika aku hanya berdiri dalam ketidakpercayaan, ia kemudian menjelaskan bagaimana caranya.
Setelah penjelasannya tersebut, ketika aku tidak percaya sama sekali dengan itu, aku mengakui bahwa gadis ini sangat berbeda dengan yang lainnya.
Novel visual terakhir yang diumumkan Sekai Project adalah Kemomo Musume no Sodatekata atau How to Raise a Wolf Girl. Judul kedua dari developer Sweet & Tea ini menyajikan desain karakter yang dibuat oleh Motomiya Mitsuki dan lagu pembukanya dinyanyikan oleh penyanyi veteran, Misato Aki. Judul ini juga menjadi judul pertama dari Sweet & Tea yang diterjemahkan oleh Sekai Project dan akan dirilis pada kuarter keempat tahun ini.
Sinopsis :
Kousaka Shuuji adalah seorang siswa yang tinggal di pedesaan. Suatu hari ia menemukan seorang gadis misterius di pegunungan tetapi yang membuatnya terlihat misterius adalah gadis ini mempunyai telinga dan ekor seperti hewan. Hampir 10 tahun yang lalu, gadis ini dibawa oleh arwah ke pegunungan dan merupakan cangkang dari dirinya yang dahulu. Iroha, nama gadis misterius ini tidak tahu menahu bagaimana ia hidup di kehidupan sebelumnya. Iroha juga tidak ingat bagaimana berbicara dan tidak bisa mengerti akal sehat manusia, ia dibantu oleh Shuuji tetapi Shuuji sendiri malah terpikat dengan kepolosannya.
Bagaimanapun, dunia bukan tempat yang ramah dan waktu yang hilang tidak akan didapatkannya kembali. Bersama dengan keadaannya sekarang, Iroha berhadapan dengan masa depan yang buram. Menghadapi situasi ini, satu pemikiran terlintas di benak Shuuji.
Kenapa aku bertanya-tanya? Perasaan ingin melindunginya… bagaikan mencairnya musim dingin, waktu yang sempat berhenti kemudian berjalan seperti sediakala.
Banner: Sweet & Tea
Sumber: Mailchi