Karena pandemi coronavirus COVID-19, sejumlah acara doujinshi yang dijadwalkan tahun ini, terutama Comiket, telah dibatalkan atau dirampingkan untuk mencegah penyebaran virus. Seorang blogger Jepang, “Director D”; memposting hasil dan analisis survei yang mereka buka di Twitter mengenai alasan mengapa pengunjung acara doujin tidak akan membeli doujinshi yang mereka minati melalui pesanan melalui pos sebagai pengganti acara itu sendiri.
Menurut survei Twitter (yang dihapus dari akunnya demi privasi), ia menerima 42.696 suara dan 56,4% responden memilih opsi yang menyatakan bahwa mereka tidak membeli doujinshi melalui pesanan pos karena faktor harga. Director D mencatat bahwa ini alasan aneh, mengingat harga pergi ke Comiket, termasuk makanan, penginapan, perjalanan; jauh melebihi biaya pengiriman pesanan pos. Namun, 28% pengguna yang menanggapi survei mengatakan bahwa mereka sulit mendapat niat untuk membeli doujinshi ketika tidak ada acara, yang menurut Director D mungkin merupakan alasan yang mendasari penggemar tidak membeli doujinshi setelah acara dibatalkan.
“Memang, ada kalanya orang membeli sesuatu karena aktivitas pembelian itu menyenangkan. Dewasa ini, orang-orang membelanjakan uang bukan untuk produknya tetapi karena pengalaman sebagai pelanggan itu menyenangkan. Bangun pagi-pagi, mengumpulkan semangat, dan mengenakan pakaian bagus… Entah untuk teman atau doujinka yang kamu cari, ada kesenangan yang bisa didapat dengan bertemu orang-orang yang biasanya susah ditemui di luar acara. Bisa juga sekalian menikmati kuliner di luar setelah acara, dan dalam konteks ini biaya perjalanan dan penginapan terasa sepadan.”
Director D juga mengutip kurangnya informasi yang terpusat mengenai perilisan baru sebagai alasan lain dari kurangnya penjualan. Mereka menyarankan bahwa doujinka harus mengikuti templat dan mengatur tagar di media sosial agar karya mereka lebih mudah ditemukan oleh peminat.
Di sisi lain yang lebih positif acara doujinshi yang lebih kecil masih bisa berjalan. Acara Sunshine Creation 2020 Summer di Ikebukuro Sunshine City berjalan sesuai jadwal pada 2 Agustus.
Sumber: ANN