Pada edisi Waifu Wednesday kali ini, saya yang akan mengisi rubrik ini. Kita akan nostalgia ke sebuah seri lama Gen Urobuchi yang mungkin sudah kamu sangat kenal dalam membuat garis cerita yang menyakiti hati penggemar anime.
Saya akan membahas Ein dari seri Phantom of Inferno. Visual Novel aslinya rilis pada tahun 2000 dan seri anime-nya rilis pada tahun 2009, tentu saja ini termasuk seri tua yang mungkin sudah terlupakan. Jarang sekali pembahasan anime ini dilakukan atau masuk di daftar rekomendasi. Adaptasi anime yang berjudul Phantom: Requiem of the Phantom cukup solid untuk dinikmati.
Nah, setelah perkenalan serinya sendiri sudah dilakukan mari kita kenalan dengan Ein itu sendiri. Dia yang merupakan first girl dan seorang pembunuh profesional. Ein sendiri merupakan codename karena dia sudah lupa nama aslinya karena telah di cuci otak dan dilatih oleh masternya di organisasi pembunuh profesional.
Tentu saja seorang pembunuh profesional tentu saja memiliki plus dan minus yang menarik, mari kita ulas di bawah ini:
+ Ahli dalam bela diri dan penggunaan senjata tajam dan senjata api
Memiliki profesi sebagai pembunuh profesional tentu saja harus memiliki keahlian untuk mengalahkan target pembunuhan dan para bodyguardnya. Ein ahli dalam pertarungan jarak dekat dengan pisau. Dia juga ahli dalam menggunakan berbagai jenis senjata api untuk menjalankan misinya.
Karena keahliannya ini Ein juga bisa melatih orang untuk belajar keahlian bela diri dan penggunaan senjata api, Kalau kamu mau belajar bela diri atau senjata api, mungkin Ein bisa mengajarimu. Tentu saja kalau itu memang arahan dari master dirinya.
+ Merupakan seorang phantom
Karena memiliki kemampuan sebagai pembunuh profesional yang sangat jago, hasil pelatihan Ein didapuk sebagai Phantom, yaitu seorang pembunuh profesional paling ahli di dalam organisasinya yaitu Inferno.
Dengan memiliki gelar Phantom tentu saja Ein memiliki kemampuan tinggi dalam menjalankan misi serta mengalahkan lawan dalam adu senjata.
+ Ahli dalam akting untuk menjalankan misi
Ein bisa akting menjadi maid ketika dia perlu menyusup ke dalam markas target dan juga akting menjadi pacar ketika perlu berbaur saat mengintai target. Kalau perlu melakukan penyamaran untuk mendekati maupun mengintai target Ein mampu melakukannya.
Mungkin berbagai variasi akting kegiatan bisa dilakukan En, bisa saja kamu menjadi partner dia dalam melakukan akting untuk misi.
– Sangat jarang memperlihatkan emosi dirinya
Karena dirinya merupakan pembunuh profesional yang mengalami cuci otak. Ein sangat jarang memperlihatkan emosi yang dia miliki. Mungkin kamu hanya melihat momen-momen tertentu dia berekspresi dan kebanyakan itu dilakukan ketika sedang “akting” dalam menjalankan misi.
– Sangat loyal kepada masternya
Ya, ini karena cuci otak dan pelatihan yang intensif Ein menjadi sangat tidak bisa lepas dari perintah masternya, walau dirinya merasa tidak ingin menjalankan perintah master dia akan tetap menjalankannya. Loyalitas miliknya cukup keras dan mungkin perlu usaha berat untuk mengalahkan tendensi ini.
– Masa lalu misterius
Ein sendiri tidak ingat apa masa lalunya, keluarganya seperti apa, apa nama aslinya. Hal ini tentu saja membuat susah dalam menjalin hubungan. Latar belakang yang tidak diketahui layaknya seperti mengambil kucing dalam karung. Kita tidak tahu wujud kucingnya ini seperti apa.
The post [Waifu Wednesday] Ein appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.