About Japan: “Apa Penyebab Rumah Tradisonal Tahan Gempa?”

Posted on

Assalamualaikum, gaes!
Jumpa lagi sama ane adm #sora yang udah sekian lama berhibernasi di Kutub Utara yang udah bikin ane makin mirip sama beruang kutub yang… you know lah.. :’v #slap! abaikan perkataan ane barusan.. :’3 .. Nah, ane kembali dengan pembahasan sederhana lagi untuk ane, kita dan kalian semua yang mengunjungi wesite. Ahohoho, penasaran bukan?

Saat ini ane bakal membahas masalah rumah.
Rumah adalah suatu bangunan yang di tinggali oleh manusia dalam jangka waktu tertentu. Menurut beberapa sumber yang ane baca ada 2 tipe rumah yang ada hingga saat ini, yaitu:
– Rumah Tradisional
– Rumah Modren

Nah, saat ini tipe rumah modren sangat di minati oleh banyak orang sehingga banyak pemborong yang membangun bangunan tersebut. Apalagi bahan yang di gunakan untuk membangun tipe rumah modren bisa di bilang murah, gaes. Ingat tentang prinsip ekonomi yang waktu itu kita pelajari di bangku SMP atau SMA? Mengeluarkan modal yang sedikit kemudian mendapatkan untung yang sebesar-besarnya. Padahal, dahulu orang yang memiliki rumah berlantai 2 yang terbuat dari kayu sudah di anggap sebagai orang yang kaya raya loh! 0-0)/

Kalau kalian ingat ..
Di negara kita beberapa kali terjadi gempa yang di akibat letak geografis negara kita, seperti:
Negara kita masih memiliki banyak gunung berapi aktif yang di juluki “The Ring Of Fire”, kemudian di apit lagi oleh 2 samudra (Samudra Hindia dan Pasifik) dan pertambangan yang mengakibatkan getaran-getaran yang di hasilkan dari mesin pengebor tanah pertambangan. Juga gempa terban yang terjadi di kawasan tambang akibat runtuhnya dinding tambang atau terowongan yang mengakibatkan getaran di daerah sekitar wilayah getaran.

Sama halnya dengan Jepang,
Negara Jepang juga sering terjadi gempa, lho! Tapi, mereka santai aja saat gempa itu terjadi.. ‘-‘)a
Penasaran ngga sih apa alasannya kenapa mereka bisa setenang itu ketika gempa terjadi?
Sebabnya mereka sudah menemukan solusi dari permasalahan tersebut ditambah lagi kebanyakan masyarakat Jepang masih menggunakan rumah tradisional yang berbahan dasar kayu sebagai tempat tinggal mereka, gaes! Jadi rumah mereka itu ngga gampang rusak apa lagi rubuh akibat gempa yang menghampiri mereka.

Nah, rumah tradisional Jepang ini memiliki keistimewaan-nya. Tiap tempatnya memiliki arti tersendiri dan kegunaan masing-masing.
Tenaaang! Bakal ane kasih tau ke kalian kok~ aheheh :3

  1. Washitsu

    Hasil gambar untuk washitsu

    https://www.zenvita.com/blog/the-legacy-of-the-washitsu-in-contemporary-interiors.html

    Washitsu adalah ruangan yang beralasan tatami ( sebuah tikar yang terbuat dari jerami kering). Dari jumlah tatami yang diletakan di atas lantai ini kita bisa langsung mengetahui luas rumah tradisional Jepang, lho! Sugoi yo! *-*)/   Washitsu ini juga multifungsi, gaes~
    Contohnya saja kalau diletakkan meja belajar akan menjadi ruang belajar, kalau diletakkan futon alias kasur ala Jepang bakalan jadi ruang tidur, dan bisa juga menjadi ruang makan.. Jadi kepengen punya rumah kaya gitu.. :’3

  2. Genkan

    Gambar terkait

    https://www.tripadvisor.com.pe/LocationPhotoDirectLink-g298564-d1045285-i128278608-Ryokan_Kyoraku-Kyoto_Kyoto_Prefecture_Kinki.html

    Udah ngga asing’kan liat gambar diatas?
    Pastinya kan. :3
    Banyak di anime dan drama Jepang yang menampakkan genkan di rumah Jepang.
    Genkan adalah tempat dimana pemilik rumah dan tamu melepas sepatu mereka agar lantai tatami tidak kotor.. *-*)a

  3. DapurHasil gambar untuk dapur jepangDapur di Jepang memiliki 2 jenis yaitu:
    – Dapur dengan tungku
    – Dapur yang memasaknya di gantung
    (Seperti gambar di atas.)
    Kedua jenis dapur ini menggunakan kayu bakar sebagai bahan bakar apinya gaes.. :’3Nah..
    Itu’kan dari sisi Jepang.. Next posting ane bakal ngebahas salah 1 rumah tradisional yang di tanah pertiwi kita, Indonesia. So, sekian dulu postingan ane sekarang..
    See ya at the next post.. :’3At last but not least,
    Salam!

The post About Japan: “Apa Penyebab Rumah Tradisonal Tahan Gempa?” appeared first on Anidesu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *