Natsukashii nioi ga shita jinchouge ga saita
Harusaki no tsuugakuji wo omoidasu
Juujiro de narihibiita shigyou no chaimu ni
Gakkou no mon made reesu ga hajimaru
Nazedaka (dare mo ga) maketakunakute
(Anna ni) muchuu de (jimen wo ketta)
Nan no (tame ni) iki wo (hazumase) kisotteita no darou
(Ochiru) ase wo (sotto) nugui katarushisu kanjita
Mikansei no hibi
Waga tomo yo (ima demo) ano michi wo (kawarazu ni)
Zenryoku de hashitteiru ka?
Boku wa mada (kaze no naka) akiramenai (mezashiteru)
Ichido demo mita yume wa saigo made oikaketai
Zutto eien ni
Aitai to omotteite awanakatta nakama
Otagai no shousoku to ka kiite inai
Genjitsu to risou to no sono sukima ni hasamatte
Miugoki torenai bokura no 10-nen
Rajio de (nagareta) ano hi no uta wo
(Kidzukeba) shirazu ni (kuchizusandeita)
Mune no (oku ga) atsui (nanika de) setsunaku natte shimatta
(Hoho ni) nagareru (hikaru) shizuku wa koukai nanka janai
Hiraita mama no chizu
Furuki tomo yo (are kara) chikamichi wo (suru tame ni)
Ano kado wo magattenai ka?
Bukiyou na (ikikata to) iwarete mo (massugu ni)
Ichido demo mita yume wa kanau tte shinjiteru
Boku no mawari ni wa dare mo inaku natte
(Kodoku da)
Kitamichi wa machigatteru ka?
Waga tomo yo (ima demo) ano michi wo (kawarazu ni)
Zenryoku de hashitteiru ka?
Boku wa mada (kaze no naka) akiramenai (mezashiteru)
Ichido demo mita yume wa saigo made oikaketai
NMB48 – 我が友よ 全力で走っているか?
懐かしい匂いがした 沈丁花(ジンチョウゲ)が咲いた
春先の通学路を思い出す
十字路で鳴り響いた始業のチャイムに
学校の門までレースが始まる
なぜだか(誰もが)負けたくなくて
(あんなに)夢中で(地面を蹴った)
何の(ために)息を(弾ませ)競っていたのだろう
(落ちる)汗を(そっと)拭い カタルシス感じた
未完成の日々
我が友よ(今でも)あの道を(変わらずに)
全力で走っているか?
僕はまだ(風の中)諦めない(目指してる)
一度でも見た夢は最後まで追いかけたい
ずっと 永遠に
会いたいと思っていて 会わなかった仲間
お互いの消息とか聞いていない
現実と理想とのその隙間に挟まって
身動き取れない 僕らの10年
ラジオで(流れた)あの日の歌を
(気づけば)知らずに(口ずさんでいた)
胸の(奥が)熱い(何かで)切なくなってしまった
(頬に)流れる(光る)雫は 後悔なんかじゃない
開(ひら)いたままの地図
古き友よ(あれから)近道を(するために)
あの角を曲がってないか?
不器用な(生き方と)言われても(まっすぐに)
一度でも見た夢は叶うって信じてる
僕の周りには誰もいなくなって
(孤独だ)
来た道は間違ってるか?
我が友よ(今でも)あの道を(変わらずに)
全力で走っているか?
僕はまだ(風の中)諦めない(目指してる)
一度でも見た夢は最後まで追いかけたい
INDONESIA:
Bunga daphne odora mekar dan memiliki aroma nostalgia
Aku mengingat jalan sekolah pada awal musim semi
Saat bel sekolah pertama berbunyi di persimpangan jalan
Perlombaan hingga gerbang sekolah pun dimulai
Entah kenapa (semua orang) merasa tak ingin kalah
(Menghentak) tanah (dengan begitu semangatnya)
Nafas pun (terengah), untuk (apakah) sebenarnya perlombaan itu?
Menyeka (keringat) yang turun (perlahan), dan merasakan katarsis
Hari-hari yang belum sempurna
Wahai temanku (hingga kini), tanpa pernah berubah (di jalan itu)
Apakah kau berlari dengan sekuat tenaga?
Diriku masih (tak menyerah) di dalam angin, (terus mengincarnya)
Aku ingin mengejar mimpi yang pernah kumiliki hingga akhir
Selalu dan selamanya
Aku ingin bertemu dengan teman yang tak bisa kutemui
Aku bahkan tak pernah mendengarkan kabar mereka
Bagaikan terjebak di celah antara keinginan dan kenyataan
10 tahun kita pun tak dapat bergerak maju
Dapat terdengar (di radio), lagu seperti di hari itu
(Tanpa sadar) dengan sendirinya (aku menyanyikannya)
Di dalam (hatiku) menjadi (menyakitkan) karena sesuatu yang panas
(Tetes air) yang mengalir (dan bersinar) di pipi bukanlah penyesalan
Melainkan peta yang terus terbuka
Wahai teman lama, (sejak saat itu) demi dapat mencari (jalan pintas)
Bukankah kita berbelok di sudut jalan itu?
Meski itu disebut (cara hidup) yang pengecut, (dengan lurusnya)
Aku percaya bahwa mimpi yang pernah kumiliki dapat terwujud
Tak ada seorang pun yang berada di sekitarku
(Aku kesepian)
Apakah jalan yang telah kupilih ini salah?
Wahai temanku (hingga kini), tanpa pernah berubah (di jalan itu)
Apakah kau berlari dengan sekuat tenaga?
Diriku masih (tak menyerah) di dalam angin, (terus mengincarnya)
Aku ingin mengejar mimpi yang pernah kumiliki hingga akhir