Protes Kimono Kim Kardashian, Tagar KimOhNo Viral!

Posted on

Duniaku.net- Lagi-lagi Kim Kardashian membuat keributan di internet, dan hal tersebut tentu bukan hal yang positif. Kali ini, lini produk pakaian dalam Kimono Kim Kardashian dianggap tidak menghormati kultur kimono Jepang!

Peluncuran produk Kim Kardashian, Kimono dan segala kekesalan warganet ini pun bermula dari cuitan gambar Kim dalam akun Instagram resminya:

“Akhirnya aku dapat membagikan kepada kalian semua proyek yang telah aku kembangkan untuk tahun belakangan ini. Semangatku menggebu-gebu untuk hal ini selama 15 tahun.

Kimono adalah versi pakaian shapewear-ku dan solusi bagi para wanita yang justru bekerja dengan baik.”

Sampai di situ, para netizen, terutama warganet Jepang pun tidak terima dengan definisi kimono Kim Kardashian yang berkesan tidak menghormati makna sebenarnya dari kata tersebut sebagai pakaian tradisional Jepang, dan malah membuatnya sebagai nama pakaian dalam.

Hal ini pun membuat para warganet mengunggah foto-foto cakep mereka yang mengenakan kimono sambil menyuarakan protes terhadap produk Kim Kardashian tersebut:

“Aku mengenakan sebuah Kimono dengan hakaman untuk acara kelulusanku. Sangat sedih mendengar Kim Kardashian telah mematenkan Kimono untuk lini pakaian dalamnya #KimOhNo”

“Nenekku dan aku. #notyourunderwear #KimOhNo”

“Budayaku bukan pakaian dalammu.”

Sementara itu, Kim sendiri tampak tidak mengindahkan komentar-komentar Netizen dan masih membagikan desain-desain terbaru dari lini produk pakaian dalam Kimono tersebut.


CONTINUE READING BELOW


Ada sedikit trivia menarik dari produk tersebut dalam salah satu cuitan Kim:

“Fakta Kimono – Kanye yang menggambar logo Kimono tersebut.”

Benar, Kanye West juga ikut ambil bagian dalam produk ini.

Apa pendapatmu tentang fenomena Kimono Kim Kardashian ini? Bagikan opinimu sendiri tentang viralnya tren tersebut lewat kolom komentar di bawah!

Sumber: Mothership, @kimkardashian (Instagram)







Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *